Pasuruan – dpcpkbkabupatenpasuruan.com – Dalam sebuah acara Turba DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Pendidikan Politik Pilkada 2024 yang digelar di Rejoso, H. M. Sudiono Fauzan, yang akrab disapa Mas Dion, menyampaikan pesan penting terkait sikap dan komitmennya sebagai seorang santri dan kader PKB. Beliau menegaskan bahwa sebagai santri, kewajiban utama adalah taat kepada guru, ulama, dan pemimpin yang sudah diamanahkan. (21/07)
Mas Dion menyoroti pentingnya ketundukan kepada keputusan partai, terutama setelah Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB secara resmi menetapkan Gus Mujib sebagai calon Bupati Pasuruan dari PKB. “Sebagai santri, kita wajib taat. Ini adalah prinsip dasar yang selalu diajarkan kepada kita. Ketika pimpinan DPP PKB sudah final memutuskan bahwa Gus Mujib resmi calon bupati dari PKB, maka saya, Mas Dion, siap patuh dan siap memenangkan Gus Mujib menjadi Bupati Pasuruan,” tegasnya di hadapan para kader dan simpatisan.
Mas Dion menjelaskan bahwa ketaatan ini bukan hanya sebatas pada struktur partai, tetapi juga merupakan manifestasi dari nilai-nilai yang diajarkan dalam pesantren, yang mengedepankan disiplin, loyalitas, dan komitmen kepada pemimpin. “Sebagai kader PKB, kita harus solid dan satu suara. Keputusan DPP PKB adalah keputusan terbaik untuk masyarakat Pasuruan. Saya mengajak seluruh kader dan simpatisan PKB untuk bersatu, bekerja keras, dan berjuang bersama memenangkan Gus Mujib,” tambahnya.
Komitmen dan loyalitas Mas Dion kepada keputusan partai dan calon yang diusungnya menunjukkan bahwa PKB memiliki kader-kader yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga memiliki dedikasi tinggi. Hal ini diharapkan dapat menjadi teladan bagi kader lain dan seluruh masyarakat dalam menjaga semangat persatuan dan kesatuan untuk kemajuan bersama. (*ykn)
							