Ning Fitri Dorong Kemandirian Perempuan Lewat Pelatihan Menjahit di Pasuruan

Spread the love

Pasuruan – Dra. Hj. Aida Fitriati, M.Pd.I, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dari Fraksi PKB, secara resmi menutup kegiatan Pelatihan Non Institusional (MTU) Program PKPTK Sumber Dana DBHCHT APBD 2024 yang berlangsung di kantor MWCNU Kejayan, Kabupaten Pasuruan, pada Senin (11/12/2024).

Kegiatan ini diselenggarakan oleh UPT Balai Latihan Kerja Pasuruan dan berfokus pada sub-kejuruan menjahit pakaian wanita dewasa. Program ini bertujuan untuk memberikan keterampilan kepada masyarakat, khususnya perempuan, agar mampu mandiri secara ekonomi melalui usaha menjahit.

Dalam sambutannya, Ning Fitri mengungkapkan apresiasinya kepada para peserta pelatihan yang telah menyelesaikan program ini dengan baik. “Keterampilan menjahit ini sangat bermanfaat, tidak hanya sebagai tambahan keahlian, tetapi juga sebagai peluang usaha yang dapat meningkatkan perekonomian keluarga. Saya harap peserta dapat memanfaatkan ilmu ini dengan maksimal,” ujarnya.

Ia juga mengapresiasi pemerintah daerah yang telah memanfaatkan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) untuk kegiatan yang memberdayakan masyarakat. Ning Fitri berharap program serupa terus dilaksanakan di daerah-daerah lain untuk menciptakan masyarakat yang lebih produktif.

Pelatihan ini diikuti oleh puluhan perempuan yang berasal dari berbagai desa di wilayah Pasuruan. Mereka tidak hanya diajarkan keterampilan teknis menjahit, tetapi juga diberikan pengetahuan dasar mengenai kewirausahaan. Dengan bekal tersebut, peserta diharapkan mampu membuka usaha sendiri atau bergabung dengan industri garmen lokal.

Menurut perwakilan dari UPT Balai Latihan Kerja Pasuruan, pelatihan ini merupakan bagian dari upaya pengurangan angka pengangguran di Jawa Timur. “Dengan pelatihan seperti ini, kami berharap masyarakat tidak hanya menjadi pencari kerja, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja baru,” jelasnya.

Acara penutupan ditandai dengan pemberian penghargaan kepada peserta terbaik oleh Ning Fitri. Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi peserta lainnya untuk terus mengembangkan keterampilan yang telah mereka peroleh.

Pelatihan menjahit pakaian ini menjadi salah satu langkah nyata dalam upaya pemerintah dan DPRD Jawa Timur untuk memberdayakan perempuan di wilayah Pasuruan. Dengan keterampilan yang mereka miliki, peserta pelatihan kini memiliki peluang lebih besar untuk mandiri dan berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian lokal.

Tim Redaksi I

Learn More →